Pada tanggal 22 Desember, kita semua di indonesia ikut merayakan Hari ibu, hari untuk peringatan/perayaan terhadap peran seorang ibu dalam keluarganya, baik untuk suami, anak-anaknya, lingkungan sosialnya maupun bangsa dan negaranya. Peringatan dan perayaan ini dirayakan dengan cara yang berbeda-beda.
Tradisi ini tidak saja diperingati di indonesia tapi juga di negara lainnya, biasanya mereka merayakan Hari ibu atau Mother’s Day pada hari Minggu di pekan ke dua bulan Mei. Di beberapa negara Eropa dan timur tengah, Hari Perempuan internasional atau international Women’s Day diperingati setiap bulan 8 Maret.
Di indonesia sebenarnya hari ibu yang dirayakan pada tanggal 22 Desember dan ditetapkan sebagai perayaan nasional, moment ini memiliki sejarah pergerakan perempuan indonesia yang sangat luar biasa. Misi diperingati Hari ibu pada awalnya lebih untuk mengenang semangat dan perjuangan para perempuan dalam upaya perbaikan kualitas bangsa ini. Dari situ pula tercermin semangat kaum perempuan dari berbagai latar belakang untuk bersatu dan bekerja bersama.
Pada tahun 1959 Presiden Soekarno mengeluarkan Dekrit Presiden No. 316 tahun 1959 yang menetapkan tanggal tersebut sebagai hari Nasional, ini berawal dari bertemunya para pejuang wanita yang mengadakan kongres perempuan pada tahun 1928. Organisasi perempuan sendiri sebenarnya sudah lahir sejak tahun 1912. Kongres organisasi-organisasi perempuan ini pertama kali diadakan di Yogyakarta pada tanggal 22 Desember 1928. Kongres tersebut dikenal sebagai kongres perempuan namun kongres tersebut lebih dikenal sebagai Kongres wanita indonesia (Kowani).
Berlatar belakang pada hal tersebut, maka dalam rangka memperingati Hari ibu tahun 2019, Badan
Koordinasi Kegiatan Kesejahteraan sosial (BKKKS) Jawa Timur bersama dengan Yayasan Badan Kerjasama Kegiatan Kesejahteraan sosial (BK3S) Jawa Timur telah menyelenggarakan kegiatan Bakti Sosial Ibu dan lansia.
Kegiatan tersebut dilaksanakan pada hari Senin tanggal 23 Desember 2019 pukul 07.30 wib – 10.00
wib bertempat di ruang Hayam Wuruk Yayasan BK3S Jawa timur, Jl. Raya Tenggilis GG 10 Surabaya. Kegiatan tersebut diisi dengan pemberian paket sembako kepada 50 lansia dan 10 pendamping.
Ketua Umum BKKKS Jawa Timur Ibu DR. Pinky Saptandari W. MA dalam sambutannya menyampaikan bahwa “Tema Peringatan Hari Ibu tahun ini adalah Perempuan Berdaya Indonesia Maju, bisa kita pahami betapa pentingnya peran perempuan karena semua berawal dari perempuan/Ibu, makna hari Ibu adalah hari gerakan perempuan Indonesia dan juga sebagai momentum untuk mengingat jasa jasa para Ibu dari berbagai macam bidang, semoga para Ibu selalu sehat, bahagia serta majulah dan jayalah perempuan Indonesia”.